Jumat, 07 Desember 2012

Samarang Juara Umum Taekwondo Porkab Garut 2012

Garut, Rabu 21/11/12 di SMAN 1 Garut, para Taekwondoin kecamatan samarang tampil dominan , dalam babak final cabang olah raga Taekwondo Pekan Olah Raga Kabupaten Garut PORKAB. Atlet taekwondo samarang berhasil mengalungkan 5 medali emas dari 9 kelas yang dipertandingkan. adapun edali tersebut di raih oleh : Tita Maryam pada kelas Under 40 putri, Natasya Nurpramita Under 45 putri, Siti Aliyah under 60 putri, Helmi Hmimulloh Under 40 putran dan Iman Sudirman pada kelas Under 55 Putra. dengan prolehan 5 medali emas dari CABOR taekwondo, samarang berhasil menempati peringkat 10 dari hasil prolehan medali mas dengan total medali emas yang didapat 6 medali emas.

Taekwondoin Uint Samarang juga, Pada Mei 2012 telah berhasil mewujudkan keinginan untuk mengikuti kejuaran tahunan yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia "UPI Chalengge 2012" pada event tersebut, ada dua atlet taekwondo unit samarang yang berhasil menyabet 2 medali perunggu, diantara ; M. Zulfi Chaikal Akbar dan Natasya Nurpramita.

Pemahaman Dasar Peraturan Kyorugi/Separing


Dalam pertandingan Kyorugi ternyata banyak ketidak puasan dan protes yang sering berujung tindakan yang kurang terpuji dari atlit, pelatih maupun orang tua atlit, ternyata banyak disebabkan oleh kurangnya pemahaman aturan pertandingan yang menjadi dasar pernilaian.
Untuk itu di bawah ini akan disampaikan dasar-dasar penilaian suatu pertandingan Kyorugi, berdasarkan Peraturan Kompetisi dan Interpretasi WTF, terbaru yang diamandemen tanggal 7 Oktober 2010, Artikel 11 tentang Teknik dan Area yang diijinkan dan Artikel 14 tentang Larangan dan Hukuman.
Dalam pertandingan Kyorugi atlit harus mempergunakan Teknik yang diijinkan dan mengenai Area Nilai yang sah:
1. Teknik yang diijinkan
1.1 Teknik Tangan, melancarkan pukulan dalam jarak yang rapat dan tepat.
1.2 Teknik Kaki, melancarkan tendangan dengan bagian kaki di bawah mata kaki.
2. Area serangan yang diijinkan
2.1 Pelindung badan, menyerang dengan teknik tangan maupun kaki ke area yang terlindung pelindung badan diijinkan, kecuali ke arah tulang belakang.
2.2 Muka dan kepala, termasuk kedua telinga dan belakang kepala, hanya teknik kaki yang diijinkan untuk menyerang area kepala.
Di bawah ini adalah daftar tindakan yang dilarang dalam Kyorugi dibagi 2, terdiri dari :
Tindakan yang dilarang yang akan mendapatkan “Kyong-go” ( pengurangan Nilai 0,5 ) :
1. Melewati garis batas arena pertandingan.
2. Menghindar dan menunda pertandingan.
3. Jatuh atau menjatuhkan diri.
4. Memegang, menahan atau mendorong lawan.
5. Menyerang di bawah pinggang.
6. Menyerang dengan lutut.
7. Menyerang muka/kepala lawan dengan tangan.
8. Sikap yang tidak patut, baik oleh atlit maupun pelatihnya.
9. Mengangkat lutut, untuk menghindari maupun menghambat serangan yang sah.
Tindakan terlarang yang akan mendapatkan “Gam-jeom” ( pengurangan Nilai 1)
1. Menyerang lawan setelah “Kal-yeo” (setelah dihentikan wasit tengah)
2. Menyerang lawan yang telah jatuh.
3. Menjatuhkan lawan dengan memegang atau menahan kaki sedang menyerang ataupun mendorong lawan dengan tangan.
4. Dengan sengaja menyerang muka/kepala lawan dengan tangan.
5. Interupsi jalannya pertandingan oleh peserta maupun pelatihnya.
6. Mengacau dan bersikap tidak terpuji oleh peserta maupun pelatihnya.
7. Mencurangi sistem penilaian elektronik dengan memanipulasi atau menaikkan kepekaan perlengkapan pertandingan.
Mendapatkan Dua “Kyong-go” akan dihitung sebagai tambahan 1 poin untuk lawan.
Bila mendapatkan “Gam-jeom” akan dihitung sebagai tambahan 1 poin untuk lawan.
Lawan akan dinyatakan menang bila mendapat jumlah 4 poin dari “Kyong-go” maupun “Gam-jeom” yang kita lakukan, walaupun saat itu poin kita lebih tinggi.
Untuk itu seharusnya kita berhati-hati agar tidak mendapat “Kyong-go” maupun “Gam-jeom” dari wasit, dengan bertanding yang baik dan sportif dan memahami aturan pertandingan.
Mari kita jadikan Taekwondo kita lebih santun dan dicintai seluruh masyarakat Indonesia.

Kamis, 26 Januari 2012

Latihahan Alam Dan penyematan sabuk

MINGGU 15 januari 2012, menjadi hari yang ditunggu-tunggu oleh para Taekwondoin Kabupaten Garut, karena mereka akan mendapatkan hasil dari latihan mereka selama lebih dari 4 bulan dan disempurnakan pada ujian kenaikan tingkat geup Yang dilaksanakan pada Minggu, 18 Desember 2011 dulu (penyematan sabuk). Acara yang diselenggarakan di Ngamplang tersebut, bukan hanya penyematan sabuk, tapi juga dilaksanakan berbarengan dengan program rutin Pengcab Kabupaten Garut yakni latihan alam.  Acara latihan alam dan penyematan sabuk ini di ikuti oleh 131 siswa Taekwondoin dari 6 unit yang ada di Kabupaten Garut. Kegiatan ini diselenggarakan untuk ; saling mengenalkan taekwondoin dari seluruh unit yang ada dikabupaten garut, meningkatkan kedisiplinan, merubah kebiasaan buruk para taekwondoin dan menjadikan para taekwondoin menjadi lebih kuat lagi, baik secara mental maupun fisik.

Acara ini turut di ikuti oleh para orang tua siswa yang ingin melihat putra-putri mereka disematkan sabuknya dan menemani mereka saat berada di ngamplang.
Acara ini juga mendapatkan dukungan dari Bpk. Komandan Korem, beliau telah berkenan untuk meminjamkam dua kendaraannya, untuk mengangkut para taekwondoin dari Gedung KNPI menuju Ngamplang, dan juga Satpol PP yang telah meminjamkan 1 unit kendaraannya.
 

Rabu, 08 Juni 2011

materi latihan sabuk putih

Pukulan

1. momtong jireugi = pukulan mengarah ke tengah (pukulan mengarah ke ulu hati)
2. Eolgol jireugi = pukulan ke atas (pukulan mengarah ke kepala)
3. are jireugi = pukulan ke bawah

Tangkisan

  1. Aremagi = Tangkisan ke arah bawah untuk menangkis tendangan
  2. olgol magi = Tangkisan ke arah kepala
  3. Bakat Palmok Momtong Bakat Magi = Tangkisan dari arah dalam menggunakan bagian dalam lengan bawah.
  4. Bakat Palmok Momtong An Magi = Tangkisan dari arah dalam menggunakan bagian luar lengan bawah.

Tendangan

  1. Ap Chaoligi = tendangan mengayun ke arah depan
  2. Ap Chagi = Tendangan depan
  3. Dwi Chaoligi = tendangan mengayun lurus ke arah belakang 

pomsae

untuk naik ke jenjang selanjutnya (sabuk kuning), sabuk putih harus terlebih dahulu bisa menguasai basik (gibon) satu dan basik dua, kedua basik itu akan dijadikan materi untuk ujian kenaikan tingkat. dan bagi yang pomsae (basiknya) bagus akan mendapatkan kesempatan untuk naik dua tinggkat langsung (ke kuning strip).

    Selasa, 07 Juni 2011

    Harapan ku untuk menjdai seorang kesatria kelak


    Selalu ada kehangatan ketika kita bersama, rasa senang berkumpul dengan teman-teman dan serunya bercanda dengan mereka ketika perjalanan,bnayak pemandangan yang indah ketika dijalan, hamaparan syafana hijau dan gunung-gunung yang menjulang tinggi kelangit bagaikan gedung pencakar langit, turut memanjakan mata kami.
     Dalam hati kami selalu berguman, kapan kita akan segera sampai, kami ingin segera menyaksikan hal yang belum pernah kami lihat sebelumnya. 
    Hiruk-pikuk kehidupan kota yang super sibuk  menghambat perjalan kami, kendaraan yang antribmenuju gerbang tol, bagaikan segerombolan bison yang tengah mencari minum di syafana yang terik.

    Setelah 2jam diperjalanan akhirnya kami sampai ditempat yang kami tuju Universitas Pendidikan Indonesia. Kami takjub meliahat panorama yang tidak ada didaerah kami ini, gedung-gedung yang menjulang tinggi kelangit,semakin menambah semangat petualangan kami, kami yakin suatu saat nanti kami akan berada di tempat ini untuk mengharumkan nama daerah kami.






    Aku terkesima dengan suasana didalam gedung,sorak-sorak penonton yang begitu menggema membakar semangat para atlet yang sedang bertangding,aku merinding mendengarkannya. Aku sempat berhayal, kalau aku yang berada dimatras yang berwarna hijau itu,dengan menggunakan baju kesatria ku,mendengar sorak-sorak teman-teman yang memanggil namaku untuk menyemangati, aku berhayal kalau aku berada dipodium untuk mendapatkan medali yang aku inginkan selama ini, untuk membawa kebanggaan bagi diri ku,orang tua ku, dan daerah ku. Aku sadar bahwa, untuk menjadi seorang juara haruslah melalui peroses yang cukup panjang,aku harus berlatih dengan giat dan keras,agar aku bisa menjadi sang juara kelak.

    Taekwondo untuk Anak Usia Dini

    Anak usia 4 s/d 12 tahun sudah memiliki keinginan yang besar untuk beraktifitas fisik. Olahraga adalah kegiatan yang bisa menyalurkan enerji mereka. Namun sayang tidak semua olahraga bisa.. Mengapa ? Beberapa olahraga memang tidak dirancang untuk dilakukan oleh anak - terutama usia dibawah 4 tahun.

    Mengapa Taekwondo ?
    Taekwondo, olahraga beladiri asal Korea ini kerap dibayangi dengan kontak fisik dan kekerasan. Bayangan ini ternyata tidak seluruhnya benar. Taekwondo modern adalah olahraga bukan perkelahian. Taekwondo sudah diakui sebagai olahraga yang dipertandingkan pada Olimpiade. Tidak ada kekerasan dalam kelas. Kontak fisik dalam latihan diajarkan bertahap dan dengan pelindung dan peraturan. 

    Semua Latihan Taekwondo - sama saja.
    Latihan taekwondo yang diberikan dalam pelatihan umum dan yang biasanya diikuti oleh remaja dan dewasa tidak boleh dilakukan kepada anak apalagi jika  beban, intensitas serta frekuensi latihan tidak dibedakan. Kompetisi  kerap  menjadi "jembatan" pencapaian prestasi - padahal mental anak lebih perlu disiapkan dulu. Pemahaman setiap pelatih tentang tujuan latihan dan cara yang benar latihan taekwondo bagi anak menunjukan bahwa tidak semua latihan taekwondo itu sama.

    Mengapa anak perlu olahraga ?
    Olahraga pada dasarnya adalah aktifitas fisik. Sebagai aktifitas, olahraga harus mampu membuat siapapun - termasuk anak-anak - untuk mendapatkan manfaatnya. Manfaat olahraga bagi banyak sekali : kemampuan gerak, kekuatan otot serta kelenturannya terbukti membawa manfaat yang besar bagi pertumbuhan tulang anak dan ketahanan ber-aktifitas sehari-hari.

    Berikan bola dan sediakan lapangan yang luas - Cukup kan ?
    Tidak benar!  Benar bahwa bermain bagi anak - adalah kegiatan yang menyenangkan.namun bermain tanpa sarana dan tanpa aturan  bisa  menimbulkan cedera dan hilangnya minat anak. Kegembiraan anak dapat memacunya untuk gerak dasar yang penting bagi anak seperti jalan, lari dan melompat. Permainan yang tidak dikemas untuk merangsang bergeraknya seluruh tubuh anak dengan seimbang serta tidak membentuk kesadaran untuk tunduk pada satu aturan tidak dapat dikatakan olahraga yang benar.

    Anak anda sering curang dan tidak sportif ?
    Bila seorang anak mempunyai orangtua atau pelatih anak anda hanya peduli pada kemenangan maka ia akan menangkap pesan bahwa ia boleh melakukan apapun dalam pertandingan asal menang. Ia juga akan merasa hanya diperhatikan jika menang sehingga cara apapun akan dilakukan, termasuk bermain curang.

    Manfaat olah raga untuk kesehatan fisik dan mental


    Manfaat olahraga untuk kesehatan tubuh kita memang sudah lama terbukti. Latihan olahraga penting tidak hanya penting untuk memelihara kebugaran fisik tetapi juga kesehatan mental.

    Sekarang daftar efek positif dari olahraga akan bertambah panjang lagi dengan adanya temuan bukti baru dari Daniel M. Landers, profesor ilmu kesehatan fisik dan olahraga dari Univeritas Arizona. Cukup dengan menggerakkan tubuh selama 10 menit setiap hari kesehatan mental kita akan meningkat cepat.

    Selain itu daya pikir akan bertambah jernih dan yang menggembirakan dapat mengurangi ketegangan alias stress serta membuat perasaan menjadi riang selalu. Menurut Landers ada lima manfaat olahraga yang dapat menyehatkan mental kita. 

    1. Olahraga mengurangi stres

    Setiap manusia normal pernah mengalami stres atau ketegangan. Apakah stres tersebut disebabkan karena masalah ekonomi seperti inflasi atau devaluasi, masalah pergaulan atau retaknya hubungan suami istri, urusan kantor yang tidak pernah selesai, ujian akhir yang akan dihadapi, keputusan salah yang telah diambil atau mungkin keragu-raguan untuk mengambil keputusan. 

    Semua manusia pernah mengalami stres; dan Anda harus tahu bagaimana mengatasinya! Banyak oarang menderita penyakit, putus asa, bahkan mati mendadak disebabkan stres!

    Bagaimana caranya Anda dapat mengindari stres? Ternyata olaraga dapat menolong Anda untuk mengatasi stres. Bagaimana? Untuk itu kita perlu melihat bagaimana kerja otot yang kita miliki. Berolahraga dapat membantu kita mengurangi kegelisahan hati dan bahkan dapat melawan kemarahan.

    Alasannya, kalau jantung kita bekerja pada saat berolahraga, maka otomatis konsentrasi pikiran tidak akan terfokus pada urusan pekerjaan lagi. Selain dapat mengalihkan pikiran, aerobik yang rutin juga dapat meningkatkan ketahanan kardiovaskular, sehingga nantinya kita dapat bersikap tidak terlalu berlebihan dalam menyikapi suatu masalah. Aktifitas yang terbukti efektif dalam melawan ketegangan otak adalah aerobik macam berjalan kaki, bersepeda, renang, jogging dan yoga.

    2. Olahraga dapat meningkatkan kekuatan otak

    Sudah bukan rahasia lagi kalau kegiatan fisik yang rutin dilakukan bisa meningkatkan daya reaksi, konsentrasi, kreativitas dan kesehatan mental kita. Hal ini dikarenakan tubuh memompa lebih banyak darah sehingga kadar oksigen dalam peredaran darah juga meningkat yang ujungnya mempercepat pemasukkan darah ke otak. Para ahli sepakat kalau otak cukup mendapat asupan darah maka reaksi fisik dan mental seseorang akan meningkat.

    3. Mempengaruhi hormon Endogenous opioids

    Dalam keajaiban tubuh manusia, para ilmuan baru-baru ini telah menemukan satu sistem hormon yang berfungsi sebagai morphine yang disebut endogenous opioids. Hal ini cukup menarik perhatian sebab reseptornya didapatkan di dalam hipotalamus dan sistem limbik otak, daerah yang berhubungan dengan emosi dan tingkah laku manusia. 

    Sistem hormon endogenous opioids, salah satunya ialah beta-endorphin, bukan hanya mengurangi perasaan nyeri dan memberikan kekuatan menghadapi kanker saja, tetapi juga menambah daya ingat, menormalkan selera, seks, tekanan darah dan ventilasi. 

    Saat berolahraga, kelenjar pitutiari menambah produk beta-endorphin; dan sebagai hasilnya konsentrasi beta-endorphin naik di dalam darah yang dialirkan juga ke otak, sehingga mengurangi nyeri, cemas, depresi dan perasaan letih.

    4. Meningkatkan gelombang otak alfa

    Penelitian menunjukkan bahwa olahraga, ada penambahan gelombang alfa di otak. Gelombang otak alfa sudah lama diketahui yang berhubungan dengan rileks dan keadaan santai seperti pada waktu bermeditasi. Gelombang alfa ini terlihat pada seorang yang jogging untuk 20 sampai 30 menit, dan tetap dapat diukur setelah olahraga tersebut berakhir. 

    Para peneliti mengemukakan bahwa bertambahnya kekuatan gelombang alfa memberikan kontribusi kepada keuntungan kejiwaan dari olahraga, termasuk berkurangnya kecemasan dan depresi.

    5. Penyalur saraf otak

    Olahraga akan dapat memperlancarkan kegiatan penyalur saraf (brain neurotransmitter) di dalam otak. Hasil penelitian dalam hal ini dapat menyampaikan bahwa olahraga dapat menaikkan tingkat norepinephrine, dopamine, dan serotonin di dalam otak, dengan demikian mengurangi depresi. Telah terbukti bahwa penyalur saraf otak seperti norepinephrine (NE) dan serotonin (5 - HT) terlibat dalam depresi dan schizophrenia. 

    Tubuh yang sehat hidup dalam ketenangan. Anda tidak akan merasakannya dari dalam keluar keharmonisan dan damai. Bila olahraga akan memberikan kesehatan tubuh yang baik, dan juga ketenangan pikiran serta pencapaian intelek yang lebih tinggi, mengapa kita tidak segera berolahraga dari sekarang.

    6. Olahraga dapat melawan penuaan

    Penelitian baru-baru ini membuktikan bahwa dengan hanya berolahraga ringan seperti berjalan kaki saja dapat membantu tubuh mencegah penurunan daya kerja otak pada wanita lanjut usia. Semakin lama dan seringnya kegiatan berjalan kaki ini dilakukan maka ketajaman pikiran juga akan semakin membaik.

    Hasil terbaik akan didapat dengan menggerakkan tubuh setiap minggu selama sembilan minggu. "Kegiatannya tidak perlu terlalu tinggi intensitasnya, cukup dengan berkeliling saja, yang penting daya pacu jantung kita dapat meningkat," lanjut Landers. "Tapi manfaatnya daya ingat kita akan selalu tajam."

    7. Olahraga dapat meningkat perasaan bahagia

    Banyak orang yang terkena depresi atau sakit hatinya memakai obat penenang sebagai jalan keluar. Sekarang jalan menuju kebahagian secara alami dapat diraih dengan menggerakkan tubuh secara rutin. Olahraga terbukti manjur dalam meningkatkan hormon penumbuh rasa bahagia dalam otak kita, seperti adrenalin, serotonin, dopamin dan endorphin, yang merupakan pembunuh nomor satu penyakit hati. 

    Sebuah survey di Inggris melaporkan 83% penderita depresi bergantung pada aktifitas olahraga dalam memperbaiki perasaan hati dan mengurangi kecemasan. Berolahraga selama 16 minggu secara rutin pada orang yang memiliki kadar depresi yang sedang mendapatkan efek bahagia. 

    Penelitian di Universitas Duke membuktikan bahwa 60% penderita depresi yang menjalani olahraga 30 menit tiga kali seminggu selama enam bulan dapat melawan penderitaan tanpa harus menggunakan obat dokter. Namun bagi penderita depresi yang berat tentu tidak bisa begitu saja lepas dari obat-obatan. Hanya saja banyak dokter sekarang yang memasukkan kegiatan olahraga dalam resep pengobatan mereka disamping obat penenang medis.

    8. Olahraga dapat meningkatkan kepercayaan diri

    Sekarang rasa percaya diri dapat dicapai tidak hanya dengan mengandalkan keindahan fisik lagi. Sebuah studi kasus di AS membuktikan kalau para remaja yang aktif berolahraga memiliki kadar kepercayaan diri yang sama kuat dengan teman-teman mereka yang memiliki tubuh dan penampilan indah. 

    Kemantapan diri ini terletak pada hasil yang mereka dapatkan, yakni citra tubuh yang sehat dan kekuatan fisik yang prima, bukan semata giat berolahraga karena terobsesi dengan figur fisik para model di sampul majalah.